Jumat, 28 November 2008

Nasib Guru Kita


Slogan Guru sebagai pahlawan tanpa tanda jasa sudah seharusnya dikubur sejak dini. Dan seharusnya kesejahteraan para guru benar-benar diperhatikan oleh pemerintah. Sebagai anak bangsa, saya sedih ketika melihat seorang guru selepas mengajar disekolah, dia menjadi seorang pemulung. Ini dilakukan hanya karena gaji yang diterimanya tidak mencukupi untuk hidup. Mirisnya lagi, kegiatan memulungnya itu dilakukan agar dia bisa tetap mengajar anak-anak muridnya. Ini realita yang terjadi. Dan sepatutnya sebagai bangsa yang santun dan beradab tak selayaknya ini terjadi terhadap guru-guru di negeri ini.

rusman
Menanggapi tulisan Mas Anas Urbaningrum berjudul "Nasib Guru" di Facebook.

Tidak ada komentar: