Kamis, 25 Februari 2010

Sebanyak 350 Motif Batik Yogyakarta Telah Mendapat Hak Paten

Pasca ditetapkannya batik sebagai warisan dunia oleh UNESCO, sebanyak 350 motif batik Yogyakarta telah memperoleh hak paten dari Kementrian Hukum dan HAM. Berdasarkan catatan motif batik Yogyakarta mencapai 500 motif lebih.

Menurut Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kota Yogyakarta Hj Dyah Suminar mengatakan, sejak ditetapkannya batik oleh UNESCO sebagai warisan dunia, batik semakin dikenal luas di kalangan internasional. Dirinya berharap batik Yogyakarta bisa terus dikembangkan agar batik bisa benar-benar dicintai masyarakat. Selain itu, para perajin batik dituntut untuk selalu kreatif, inovatif, dan dinamis.

Dyah menambahkan, untuk mendukung kelestarian dan perkembangkan batik di Yogyakarta akan terus dilakukan berbagai kegiatan berupa pelatihan-pelatihan. Kegiatan-kegiatan tersebut akan dipusatkan di Griya Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Jalan Tamansiswa, Yogyakarta.

Minimnya Batik motif Yogyakarta di Pasar Lokal

Berdasarkan pemantauan, penguasaan pasar batik motif Yogyakarta khususnya di DIY baru mencapai 10-20 persen dibanding batik-batik dari daerah lain, seperti Pekalongan atau Solo. Padahal menurutnya, kota Yogyakarta terkenal dengan keunggulan kain batiknya, dan banyak wisatawan yang datang langsung ke Yogyakarta untuk berburu batik.

Dyah menambahkan ketersediaan barang dan bahan batik bermotif Yogyakarta atau batik yang dibuat di Yogyakarta sendiri lebih sedikit dibandingkan motif batik daerah lain, sehingga hal itu juga mempengaruhi produksi busana motif batik Yogyakarta. Padahal jumlah pengusaha batik di Yogyakarta cukup banyak, namun produksinya belum mampu mencapai angka yang signifikan untuk lebih bisa menguasai pasar.

Melestarikan batik sebagai warisan budaya memang harus didukung oleh segala lapisan masyarakat. Dengan memakai batik dalam aktiftas keseharian setidaknya merupakan ikut berperan serta dalam melestarikan warisan budaya yang telah diakui dunia internasional. Sudahkah Anda memakai batik?

Dibalik Pedasnya, Cabe Memiliki Manfaat bagi Kesehatan

Berbagai kegiatan penelitian menyimpulkan dibalik rasa pedasnya, cabe memiliki banyak manfaat terutama bagi kesehatan. Diantara manfaatnya cabe dapat mengurangi resiko kanker, menurunkan kadar kolesterol dalam darah dan bahkan dapat menyembuhkan luka.

Diantaranya adalah Dokter Khursheed Jeejeebhoy. Ahli penyakit dalam dari University of Toronto ini menganjurkan konsumsi makanan pedas secara teratur untuk meningkatkan kualitas kesehatan tubuh. Menurutnya, mengkonsumsi makanan pedas secara tidak berlebihan sangat baik bagi kesehatan dan mengurangi risiko kanker.

Hasil penelitian laboratorium di Inggris menemukan, kandungan capsaicin pada cabai yang menimbulkan rasa pedas, dapat membunuh sel kanker tanpa merusak sel normal. Jadi tidak heran mengapa beberapa kasus kanker di Meksiko dan India, yang masyarakatnya banyak mengonsumsi makanan pedas, lebih sedikit dibandingkan negara-negara Barat, yang masyarakatnya cenderung tidak suka makanan pedas.

Sementara itu, dua penelitian yang dilakukan tim dari Australia juga mengungkap, menambahkan cabai dalam setiap masakan bisa menurunkan kadar kolesterol dalam darah. Hasil penelitian itu juga menjelaskan, makanan pedas juga bisa menstabilkan kadar insulin dalam darah.

Dalam takaran yang tidak berlebihan, makanan pedas bahkan bermanfaat untuk kesehatan lambung. Demikian hasil studi yang dilakukan tim peneliti dari Hungaria. Capsaicin bisa mengurangi asam lambung dan berfungsi sebagai antiinflamasi.

Penyembuh Luka dan Pereda Demam Tinggi

Bagi masyarakat dipedesaan tanaman cabe banyak digunakan sebagai penyembuh. Diantaranya dapat menyembuhkan luka dan daunnya dapat digunakan sebagai perda demam tinggi.

Untuk penyembuh luka, cabe merah yang dikeringkan dan ditumbuk sampai halus bila ditaburkan pada luka dapat mempercepat proses penyembuhan luka. Ini disebabkan karena adanya zat capsaicin pada cabe merah yang menghilangkan rasa sakit.
Sementara itu, daun pohon cabe juga dapat digunakan masyarakat dipedasaan untuk menurunkan demam. Caranya ambil segenggam daun cabai rawit, lalu tumbuk sampai halus. Tambahkan 1 sendok minyak selada dan campurkan kedua bahan ini sampai rata. Setelah itu tempelkan ramuan pada ubun-ubun atau dibalurkan pada seluruh badan.
Selimuti badan penderita dengan selimut yang tebal. Tak berapa lama, badan akan mengeluarkan keringat, sehingga panas badan akan menurun dengan cepat.

Berikut Manfaat Lain dari Cabe
1. Cabe dapat meredakan pilek dan hidung tersumbat karena capsaicin dapat mengencerkan lendir. Sehingga, lendir yang tersumbat dalam rongga hidung akan menjadi encer dan keluar. Akibatnya, hidung menjadi tidak tersumbat lagi. Ini berlaku pada sinusitis dan juga batuk berdahak.
2. Cabe dapat memperkecil risiko terserang stroke, penyumbatan pembuluh darah, impotensi, dan jantung koroner. Karena, dengan mengkonsumsi capsaicin secara rutin darah akan tetap encer dan kerak lemak pada pembuluh darah tidak akan terbentuk. Sehingga, darah akan mengalir dengan lancar. Jadi, cabe juga berkhasiat mengurangi terjadinya penggumpalan darah (trombosis).
3. Sebagai antibiotik alami.
4. Cabe dapat meringankan keluhan sakit kepala dan nyeri sendi. Karena, rasa pedas dan panas yang ditimbulkan capsaicin akan menghadang pengiriman sinyal rasa sakit dari pusat sistem saraf ke otak. Sehingga, rasa sakit tersebut akan berkurang, bahkan hilang.
5. Cabe dapat meningkatkan nafsu makan pengkonsumsinya. Karena, capsaicin dapat merangsang produksi hormon endorphin, hormon yang mampu membangkitkan rasa nikmat dan kebahagiaan. Sehingga, nafsu makan menjadi bertambah.
6. Menurunkan kadar kolesterol
7. Kandungan antioksidannya dapat digunakan untuk mengatasi ketidaksuburan (infertilitas), afrodisiak, dan memperlambat proses penuaan
8. Ekstrak buah cabai rawit mempunyai daya hambat terhadap pertumbuhan jamur Candida Albicans, yaitu jamur pada permukaan kulit
9. Menormalkan kembali kaki dan tangan yang lemas
10. Meredakan migraine
11. Untuk gangguan rematik dan frostbite (jari nyeri karena kedinginan)
12. Daunnya bisa digiling untuk dibalurkan di daerah yang sakit guna mengatasi sakit perut dan bisul.
13. Mengobati perut kembung
14. Membantu pembakaran kalori hingga 25%.
15. Memberikan kalsium dan fosfor bagi tubuh
16. Cabe menghasilkan vitamin C (lebih banyak daripada jeruk) dan provitamin A (lebih banyak daripada wortel) yang sangat diperlukan bagi tubuh.
17. Kaya akan kalsium dan fosfor yang mengungguli ikan segar.
18. Cabe dapat menghilangkan rasa dingin pada tubuh dengan cara mengoleskannya pada bagian yang terasa dingin.
Walau banyak manfaat yang bisa diambil dari mengkonsumsi cabe, namun dianjurkan untuk tidak mengkonsumsi cabe secara berlebihan. Jadi tidak salah bila mulai menyisipkan makanan pedas dalam menu harian Anda secara berkala..

Disarikan dari berbagai sumber