Sabtu, 14 November 2009

17 Oktober Hari Pemberantasan Kemiskinan Sedunia

Tanggal 17 Oktober setiap tahun masyarakat dunia memperingati Hari Pemberantasan Kemiskinan Sedunia (The International Day for the Eradication of Poverty). Kemiskinan bagi negara berkembang seperti Indonesia misalnya menjadi catatan tersendiri.


Di Korea Selatan, baik pemerintah dan LSM menyelenggarakan berbagai kampaye dalam rangka memperingati ‘Hari Pemberantasan Kemiskinan Sedunia.’ Di alun-alun Gwanghwamun, diadakan acara ‘Pengumpulan 10 ribu ‘sum’ beras, atau setara dengan 8 ratus ribu kg’ yang akan diserahkan kepada sarana-sarana penyelamatan kemiskinan dan badan pembagian makanan gratis di seluruh Korea. Di jalan utama Sejong, di pusat kota Seoul, berlangsung berbagai kegiatan, meliputi pesta berjalan, konser musik dan pameran foto dokumenter yang menggambarkan penderitaan dan kemiskinan sebagian warga dunia.

Sejarahnya, Hari Pemberantasan Kemiskinan Sedunia bermula pada tanggal 17 Oktober lalu oleh suatu gerakan dari 100 ribu orang yang berkumpul di Paris Prancis untuk memberantas kemiskinan, kekerasan dan kelaparan.
Mereka menyatakan bahwa kemiskinan merupakan kekerasan terhadap hak asasi manusia, sehingga mereka menuntut agar masyarakat di seluruh dunia menghormati hak tersebut.
Setelah itu, Majelis Umum PBB mendeklarasikan 17 Oktober sebagai Hari Pemberantasan Kemiskinan Sedunia, serta masyarakat dunia merayakan ‘Hari Pemberantasan Kemiskinan Sedunia’ dengan berbagai acara.